Pendidikan Agama Kristen di Sekolah Tinggi teologi (STT)

Dinamika Pendidikan Agama Kristen atau Pendidikan Kristen berusaha membahas judul artikel Pendidikan Agama Kristen di STT. Sekolah Tinggi Teologi atau disingkat STT merupakan salah satu perguruan tinggi berbentuk sekolah tinggi keagamaan dalam Agama Kristen. Di sekolah Tinggi Teologi yang tersebar di seluruh Indonesia menyelenggarakan program Studi Teologi Kependetaan dan Pendidikan Agama Kristen, Misiologi, Kepemimpinan dan beberapa program studi lainnya.

Dalam kurikulum yang berlaku di STT, pendidikan agama Kristen diberi kepada mahasiswa teologi dan pendidikan agama Kristen. Tentu dengan porsi dan kedalaman serta keluasan yang berbeda-beda. Di Program Studi Teologi, Pendidikan Agama Kristen diberi dalam bentuk mata kuliah Pengantar Pendidikan Agama Kristen yang menolong mahasiswa teologi untuk menerapkan ilmu mengajar dalam pelayanan gereja. Tugas yang akan filakukan para mahasiswa program studi Teologi setelah tamat dari STT dan melayani di gereja sebagai seorang pendeta maka ia harus melaksanakan pendidikan katekisasi bagi anggota gereja yang hendak dikatekisasi dan disidi untuk menjadi anggota gereja penuh.
Dengan mengikuti mata kuliah pendidikan agama Kristen maka para mahasiswa program studi teologi belajar dan memiliki pengetahuan dasar untuk mengajar warga gereja setelah mereka menyelesaikan pendidikan sarjana maupun magister serta program doktor di Sekolah Tinggi Teologi.
Sedangkan mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Kristen akan mempelajari mata kuliah Pendidikan Agama Kristen dalam porsi yang lebih banyak karea program studi sebagai seorang calon pendidik di sekolah formal seperti:
1. SD (Menjadi guru)
2. SMP (menjadi guru)
3. SMA/SMK (menjadi guru)
4. Universitas (menjadi dosen)
5. Sekolah Tinggi (menjadi dosen)
Para mahasiswa program Studi Pendidikan Agama Kristen akan mempelajari materi Pendidikan Agama Kristen dalam sejumlah mata kuliah seperti:
1. Pendidikan Agama Kristen Anak
2. Pendidikan AGama Kristen Remaja
3. Pendidikan Agama Kristen Pemuda
4. Pendidikan Agama Kristen untuk Orang Dewasa
5. Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen
6. Metode Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen, seperti menggunakan metode pembelajaran "blended learning" dalam mengajar PAK
7. Psikologi Pendidikan Agama Kristen
8. Teknologi dan Media Pendidikan Agama Kristen
9. Sumber-sumber Belajar Pendidikan Agama Kristen
10. PAK Dalam Masyarakat Multikultural
11. dll
Jadi, Pendidikan Agama Kristen di Sekolah Tinggi Teologi adalah pendidikan yang mempersiapkan tenaga pendidik untuk menjadi pendidik di satuan pendidikan formal dan non formal serta menjadi pendidik di Perguruan Tinggi. Sekolah Tinggi Teologi yang saya maksudkan disini yakni sekolah Tinggi Teologi yang telah mendapat Akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional atau BAN PT. Sekolah Tinggi Teologi yang dimaksud seperti:
1. Sekolah Tinggi Teologi yang berada di Tanah papua
2. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Ambon
2.1. Sekolah Tinggi Teologi Bethel Ambon
2.2.
3. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Sulawesi Utara
4. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Sulawesi Selatan
5. Sekolah Tinggi Teologi yang berada di Kalimantan Timur
4. Sekolah Tinggi Teologi yang berada di Kalimantan Barat
5. Sekolah Tinggi Teologi yang berada di Sintang
6. Sekolah Tinggi Teologi di Batamm
7. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Sumatera Utara
7.1. STT Abdi Sabda Medan
8. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Nias
8.1. STT Injili Arastamatar Nias
9. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Bengkulu
11. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Jakarta dan sekitarnya
12. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Jawa Barat
13. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Jawa Tengah
14. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Jawa Timur
15. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Bali
16. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Lombok
17. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Sumba Timur
18. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Kupang NTT
19. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di SoE NTT
20. Sekolah Tinggi Teologi yang ada di Toraja: STT Rantepao dan STAKN Toraja

Salam
Yonas Muanley
Previous Post
Next Post
Related Posts

0 comments: